Memperbaiki Baterai Laptop Tidak Terisi Penuh 100%

Pada kesempatan kali ini ana mau berbati tips tentang bagaimana penyebab batrai lektop tidak bisa tesisi secara sempurna atau full 100%. Hal ini bisa membuat kita menjadi heran dan bingung kenapa lektop yang sudah dicas lama bahkan hampir seharian selama dipake bersamaan untuk bekerja namun tidak bisa penuh 100% juga. Yuk kita lihat bersama apa aja yang menjadi penyebabnya dibawah ini :

Beberapa pengguna Laptop atau Notebook mungkin pernah mengalami masalah dimana ketika melakukan Cash atau Charger pada Laptop sudah beberapa jam tapi Baterai masih tidak Full dengan status "Battery not Fully charged" bahkan sudah di Cash seharian atau mungkin anda melakukan Charger pada Laptop anda seharian dan baterai laptop anda mentok di angka 70% dengan status "Battery not Fully charged" tentu anda berfikir apakah ada masalah pada Batterai Laptop sudah usang dan minta di ganti ?

Berikut Penyebab Baterai laptop tidak bisa terisi penuh :

1. Gangguan listrik. Seringnya mati lampu dan tidak stabilnya listrik membuat ketahanan baterai cepat menurun karena pasokan yang masuk tidak sesuai dengan daya tampung yang ada sehingga mengakibatkan baterai mengalami malfungsi.

2. Membiarkan Laptop mati karena kehabisan baterai. hal ini yang sayangnya masih sering di anggap lumrah oleh kita. padahal sebenarnya betari laptop mempunyai counter limit penggunaan berapa kali kita melakukan charge.

3. Critical Battery Level yang terlalu rendah. pengaturan critical battery level di bawah 5% dapat menyebabkan kondisi baterai tidak tahan lama, oleh karenanya aturlah sebisanya pada level 10%.

Berikut Cara mengatasi dan memperbaiki baterai laptop tidak bisa terisi penuh :

Cara 1 : Mengubah nilai Critical Battery level

1.Biasakan untuk langsung melakukan Charge / cass baterai sebelum benar - benar mati. hal ini untuk memperpanjang cycle counter yang ada pada baterai laptop.

2. Ubah Critical Battery Action menjadi Hibernate jadi pada saat batrai sudah habis, otomatis komputer akan melakukan hibenasi dan data kita aman karena tersimpan.

3. Ubah nilai Critical Battery Level di atas 5% dan low battery level menjadi 10%. jika bingung cara merubahnya, ikuti cara berikut :

Untuk Windows 7 dan 8 :

Klik tombol Start > Control Panel > Security > Power Options. lalu pada pilihan "Select a power plan" klik pilihan "Change plan setting" pada bagian kanan. setelah itu akan muncul jendela "change setting for the plan" . Klik "change advanced power Setting" . lalu klik tanda (+) pada pilihan Battery, low battery level, dan critical battery level. disini anda bisa rubah angka persentase yang anda inginkan.

 4. Setelah itu, lakukan pengecasan pada kedaan batre masih terisi penuh (bukan kosong atau low ). nah disini lakukan pengecasan dalam waktu yang lama, bisa lebih dari 5 jam. tenang saja, baterai tidak akan overcharged atau terbakar, karena batere laptop zaman sekarang sudah di lengkapi teknolog kalau baterai penuh maka proses charge akan berhenti dengan sendirinya.

5. setelah itu bisa dilihat penambahan 1% dari sebelumnya, jadi untuk memperoleh 100% anda bisa lakukan hal ini berulang kali.

6. Jika laptop tidak dipakai, maka lakukan pengecasan dalam keadaan laptop mati (shut down) ini akan mempercepat proses regenerasi cell - cell pada baterai. saran saya, lakukan cass pada malam hari ketika anda tidur,

Cara 2 : Melakukan Kalibrasi Pada Baterai Laptop

Melakukan kalibrasi pada baterai laptop bertujuan untuk melakukan reset pada indikator, ini biasa terjadi ketika indikator laptop anda sudah tidak akurat dalam menampilkan status daya baterai anda yang sebenarnya . Proses kalibrasi ini intinya memerlukan siklus menghabiskan baterai dari penuh sampai habis dan mengisinya lagi hingga penuh, sehingga butuh waktu beberapa jam untuk menyelesaikannya. Cara melakukan kalibrasi pada laptop :

1. Buka Power Options di Control Panel lalu buat Power Plan Baru.

 2. Katakanlah kamu memberi nama power plan tersebut sebagai Kalibrasi.

 

3. Pastikan kamu mematikan opsi untuk Turn Off Display dan Sleep Computer, sehingga power baterai nantinya bakal digunakan secara penuh.

4. Gunakan Power Plan tersebut lalu charge baterai sampai full 100%.

 

5. Setelah full 100%, cabut charger dan biarkan laptop menyala hingga baterai terpakai habis dan laptop mati dengan sendirinya.

6. Setelah itu tancapkan lagi charger dan nyalakan laptop. Charge baterai hingga penuh lagi 100%.

Proses kalibrasi baterai telah selesai. Setelah proses kalibrasi, indikator baterai laptop kamu akan menunjukkan kapasitas power baterai yang lebih akurat. Kini kamu bisa mengembalikan lagi power plan ke pilihan yang semula.

Beberapa masalah yang terjadi terkait Baterai pada Laptop , sebelum bertanya pada kotak komentar mungkin anda harus baca dulu masalah umum yang biasa dialami oleh pengguna Laptop :

1.  Jika baterai laptop anda ketika di Charger masih 0% dan muncul peringatan "consider replacing your battery" dan ketika dicabut langsung mati total itu tandanya anda harus segera mengganti baterai karena biasanya cycle count dan wear level baterainya sudah habis

2. Jika melakukan Charger pada Laptop sampai penuh sampai 100% namun ketika kabel Cash dicabut dalam beberapa menit laptop langsung mati itu berarti ada masalah pada baterai entah itu ketidak cocokan atau pada laptopnya.

3. Jika biasanya laptop dalam keadaan Baterai 12%  muncul peringatan " Baterai lemah " namun tiba-tiba waktu digunakan langsung mati atau hibernate tanpa pemberitahuan , itu bisa di atur pada pengaturan , - klik kanan di logo baterai yang ada di pojok kanan bawah laptop anda lalu klik "power options". setelah itu  klik "change plan" (balanced sama power save). nah disini anda ganti waktunya sesuai dengan keinginan

4. Jika daya laptop anda terus mengalami penurunan misal hari ini di Charger full 88% kapasitasnya  2640 mAh , kemudian besok lagi di Charger 88% kapasitas 2323 mAh , ini terjadi karena anda sering melakukan charge discharge . Solusi untuk mengatasinya adalah dengan melakukan kalibrasi pada baterai

5. Jika laptop anda sudah tidak digunakan dalam waktu lama ( 2 bulan ) hingga daya yang tersimpan di baterai habis , kemudian anda Charger dan kapasitas full ternyata hanya 70% anda bisa memperbaiki dengan menggunakan kalibrasi pada baterai laptop

6. Jika ketika di Charger mentok di 70% dan status dari Charging berubah menjadi not charging itu dikarenakan untuk melindungi batrai agar tidak 24/7 menerima masukan yang dapat merusak batrai ( kebanyakan baterai sekarang emang begitu ).  Namun jika anda tidak menginginkanya anda bisa pergi ke device manager - battery --> klik kanan uninstall Microsoft ACPI Compilant control method battery setelah itu lepas baterai  1 jam dan Charger kembali

Demikian lah cara memperbaiki baterai lektop yang tidak bisa terisi secara penuh atau full 100%, semoga artikel ini dapat memberikan pemahaman buat sahabat semua yang sedang mengalami permasalahan baterai lektop tidak tersisi secara penuh.

Akhirnya ana ucapkan terimakasih atas kunjungannya semoga makin semangat admin dalam berbagi tips untuk para sahabat setia.